Diserempet Truk, Suryadi Patah
LHOKSUKON - Malang nasib M Suryadi (20) asal Desa Uteun Geulinggang, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara. Pasalnya, mahasiswa salah satu universitas swasta di Bireuen, diserempet truk tronton hingga nyungsep ke badan jalan lintas Banda Aceh - Medan, tepatnya di Desa Lancang Barat, kecamatan yang sama, Selasa (22/2) sore kemarin.
Akibat kejadian tragis itu M Suryadi mengalami luka berat dan mengalami patah pate (patah tulang) di leher, tangan kiri dan kanan, serta luka robek pada bagian kaki kanan.
Informasi yang dihimpun Prohaba, Rabu (22/2) meluncur dari arah Medan menuju Banda Aceh dengan menggunakan sepmor Yamaha MX. Sesampainya di tikungan Desa Lancang Barat tiba-tiba muncul dari arah yang sama truk pengangkut barang makanan langsung menyerempet sepmornya, sepmor hilang kendali dan langsung tersungkur ke badan jalan. “Suara tabrakan itu sangat keras, kami pikir pengendara sepmor itu sudah tewas di serempet truk.
Ternyata dia hanya pingsan dengan kondisi terluka parah, oleh sebab itu korban segera kami larikan ke Puskesmas terdekat, tak lama kemudian kami bawa ke Rumah Sakit Umum Cut Meutia (RSUCM), sementara sopir dan truk kami amankan sampai polisi datang ke lokasi kejadian,” ujar Muhammad Saleh (34) salah seorang warga yang sempat melihat kejadian itu kemarin.
Sementara itu ibu korban Halimah saat dijumpai di rumah sakit mengatakan, sebelum kejadian anaknya pamit hendak ke rumah temannya di desa sebelah, satu jam kemudian dirinya mendapat kabar anaknya mengalami kecelakaan dan sedang dirawat di rumah sakit.
“Saya tidak tahu kejadian yang sebenarnya, namun anak saya mengaku ia jalan di jalur yang benar dan tidak merasa membuat kesalahan. Namun, ada truk yang datang dari arah yang sama dan hendak mendahului sepmor anak saya, saat itulah anak saya mengalami kecelakaan,” pungkas ibu paruh baya tersebut sembari menyebutkan kasus itu sudah ditangani Pos Polantas Lhokseumawe.(c46)